Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Layanan Ojek Motor Dengan Argometer Taksi di Jogja



CAHYOGYA.COM - Jasa ojek memang sudah ada sejak dulu, Tapi di Jogja ini bukan sembarang ojek, Ojek motor di Jogja jadi lebih modern terutama dalam masalah tarif. Tawar-menawar tarif yang sering menjadi masalah antara pengguna dan penyedia jasa ojek kini sudah bisa diatasi dengan adanya ojek motor berargo layaknya sebuah taksi.



Asyiknya Naik Ojek Motor dengan Argo Seperti Taksi di Yogyakarta



Banyak yang menarik di Yogyakarta, sampai apapun yang disebutkan tentang Yogyakarta bisa dianggap Istimewa. Salah satunya saat kita menaiki ojek motornya. Taksi motor di Yogyakarta adalah yang pertama sekaligus pemrakarsa ojek motor dengan argometer di Indonesia.

Yogyakarta sebagai salah satu kota wisata di Indonesia semakin hari semakin berkembang dalam hal infrastruktur. Masih minimnya pelayanan angkutan umum mau tidak mau harus menanggung resiko kemacetan dibeberapa titik jalan akibat banyaknya pengguna kendaraan pribadi.  Peluang ini dimandfaatkan oleh salah satu pengusaha ojek di Jogja. Karena orang-orang lebih memilih menggunakan jasa ojek terutama saat sedang memburu waktu menuju tempat tertentu. 

Dalam beberapa tahun terakhir ojek motor dengan argometer mulai bermunculan di beberapa kota besar seperti Jakarta dan Surabaya. Tapi tidak banyak yang tahu jika pemrakarsa ojek motor dengan argometer tersebut ada di Yogyakarta.

Ojek Motor jogja


“O’jack” adalah layanan ojek motor atau taksi motor dengan argometer yang semakin familiar di kalangan warga Jogja. Pada tahun 2010 lalu usaha jasa ojek ini mendapatkan pengakuan dari Museum Rekor Indonesia atau MURI sebagai “Taxi Motor Pertama yang Dilengkapi Argometer”. Satu tahun kemudian MURI kembali memberikan penghargaan kepada O-jack dan mempertegas dengan rekor “Pemrakarsa Taxi Motor Berargometer di Indonesia”.

Di Yogyakarta terutama di daerah kota Yogyakarta dan Sleman, taksi motor ini mudah dikenali di jalanan. Selain armadanya yang banyak juga karena atribut motor dan pengendaranya yang unik dan mencolok. Semua motornya berwarna kuning dengan model yang sama. Demikian juga dengan pengendaranya yang berseragam dengan jaket dan helm berwarna kuning lengkap dengan nama taksi motor dan nomor call center.


Menggunakan argometer sebagai penentu tarif yang harus dibayar oleh penumpang, membuat taksi motor ini “ramah” bagi orang yang tidak pandai menawar yang biasanya mudah dikelabui tarif ojek konvensional. Sistem argometer membuat penumpang tidak perlu pusing memperkirakan ongkos yang seringkali akhirnya membuat mereka ragu untuk memilih menggunakan jasa ojek motor.

Tarif taksi motor ini sangat jelas yakni Rp. 4000 untuk 1 kilometer pertama dan Rp. 2 /meter untuk jarak tempuh berikutnya. Dalam perjalanan dari kampus UGM ke terminal Jombor di Jalan Magelang misalnya, kita hanya cukup mengeluarkan biaya sekitar Rp. 13.000. Jauh lebih murah dibanding ojek motor biasa yang seringkali mematok harga di awal dengan tarif sampai dengan Rp. 20.000. Atau misalnya jika kita menumpang taksi motor dari kampus UGM ke Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta di Jalan Solo. Dengan argometer ternyata hanya menghabiskan ongkos Rp. 27.000. Bandingkan jika harus menumpang ojek tanpa argometer yang mematok tarif di awal sebesar Rp. 40.000 dan jika beruntung memenangi tawar-menawar baru akan turun menjadi sekitar Rp. 30.000. Atau bandingkan jika kita menaiki taksi mobil yang perlu merogoh kocek sekitar Rp. 50.000.

Selain tarifnya lebih murah dan pasti (tanpa ada tawar-menawar/pasang harga di awal), pengendara taksi motor juga memiliki perilaku mengendarai yang baik. Dalam pelayanannya, ojek yang satu ini hampir tak pernah melaju dengan kecepatan di atas 50 km/jam meski dalam kondisi jalanan lancar sekalipun. Bahkan ketika menuju terminal di pagi hari melewati jalan lingkar yang sepi, taksi motor ini melaju dengan kecepatan 40km/jam. Penumpang pun menjadi merasa lebih aman.


Ojek Motor jogja 1


Taksi motor juga menerapkan sistem pelayanan konsumen yang lebih modern dibanding ojek konvensional. Mereka memiliki layanan call center via telepon atau sms untuk pemesanan. Seperti taksi mobil, kita bisa dengan mudah memesan taksi motor dengan menyebutkan nama dan alamat lokasi penjemputan. Yang menyenangkan adalah sang pengendaranya tak segan akan menghubungi calon penumpangnya jika sudah dekat dengan lokasi penjemputan. Selain memesan melalui call center, pelanggan taksi motor yang ingin menggunakan jasanya juga bisa menyetop ketika sang ojek kebetulan melintas dan sedang tidak melayani penjemputan penumpang lain.

Setiap memesan taksi motor kita juga tidak perlu lama-lama menunggunya datang menjemput. Karena order akan segera disambungkan dengan pengendara taksi motor terdekat dengan lokasi kita. Apalagi taksi motor ini bermarkas di Jalan Dr. Sardjito tak jauh dari kampus UGM dan masih berada di sekitar pusat kota Jogja.

Selain menggunakan argometer, seragam dan layanan call center pemesanan, taksi motor ini juga melek media sosial. Mereka memiliki website yang menarik serta akun twitter dan facebook untuk memperkuat layanannya. Satu hal lain yang membuat taksi motor asyik untuk dipilih sebagai transportasi alternatif adalah layanan call center-nya yang cukup responsif dan bertanggung jawab dalam menanggapi pengaduan konsumen.  Tak heran jika di tahun 2012 taksi motor dari Yogyakarta ini diakui sebagai “Leading Company in Public Service of The Year” pada The Inspiring Business Variety Award. Satu lagi bukti Yogyakarta memang istimewa.

Follow Twitter @CAHYOGYACOM