Tak Mau Ribet Jawab Pertanyaan Calon Pembeli? Pakai Saja Layanan LINE@ dan Chatbot dari BOTIKA
Sponsored Post
CAHYOGYA.COM - Sebagai generasi milenial yang sehari-hari akrab dengan teknologi, berbelanja online bagi saya sudah menjadi kebiasaan rutin yang sulit untuk dihindari. Terutama ketika bicara soal kebutuhan aksesoris smartphone, pernak-pernik komponen komputer, serta pakaian. Alasannya cukup sederhana, yakni karena kualitasnya yang tidak kalah mentereng dan juga tidak perlu repot harus menyempatkan waktu tersendiri untuk keluar rumah. Soal harga atau lama pengiriman sih bukan menjadi masalah, asalkan masih sesuai dari estimasi serta prioritas yang saya butuhkan.
Pola pikir seperti saya inilah yang kemungkinan besar menjadikan perdagangan elektronik alias e-commerce di Tanah Air menjadi bisnis baru yang sangat menjanjikan seiring dengan perkembangan jaman. Industri yang lahir berkat kecanggihan teknologi tersebut kini tak hanya dikuasai oleh para pemain besar, tapi juga diisi oleh para pengusaha kecil-kecilan dan UMKM yang berasal dari entitas perorangan.
Yogyakarta merupakan salah satu kota yang memiliki potensi UMKM sangat terbuka dengan kemajuan teknologi. Maka dari itu, LINE INDONESIA bersama dengan BOTIKA memutuskan untuk menjadikan kota wisata favorit para pelancong di Indonesia ini sebagai tujuan pertama dalam workshop mereka yang bertajuk "Trend Online Shop Zaman Now".
Sebelumnya sudah pada tahu kan apa itu BOTIKA? Jadi, BOTIKA itu merupakan salah satu startup dalam negeri yang berfokus pada pengembangan layanan chatbot berbasis Artificial Intelligence (AI). Kinerjanya sendiri sudah berbasis pada teknologi Machine Learning dan Natural Language Processing (NLP) sehingga percakapan yang disajikan tidak berbeda jauh dengan respon manusia pada umumnya. Adapun LINE INDONESIA sendiri merupakan salah satu sosial media asal Korea Selatan yang populer di Indonesia berkat berbagai fitur dan keunggulannya. Mereka kini mulai menjajaki layanan e-commerce Tanah Air lewat kanal LINE@ yang dilengkapi fitur chatbot guna semakin menambah pengalaman belanja pengguna.
Dalam mini workshop yang digelar hari Jumat, 1 Februari 2019 di Hotel Horaios Malioboro ini setidaknya diikuti oleh 100 peserta dari pegiat UMKM di seputaran Jogja yang terbagi atas kategori, Fashion, Kriya, Makanan, Aksesoris, dan lain sebagainya. Saya yang berkesempatan mengikuti jalannya acara pun cukup antusias dengan materi presentasi serta penjelasan dari para pengisi acara yang benar-benar ahli dibidangnya.
Selain mendapatkan informasi terkait cara membuat layanan chatbot para peserta pun diberikan demo langsung dari layanan chatbot Dagadu Djokdja yang diberi nama @MasDab. Alih-alih ditangani oleh manusia, dengan chatbot ini Dagadu tidak lagi membutuhkan customer service untuk merespon setiap pertanyaan calon pembeli yang jumlahnya mencapai ribuan pesan perhari. Mereka memanfaatkan LINE@ sebagai media, kemudian diintegrasikan oleh layanan chatbot dari BOTIKA agar percakapan yang dihasilkan semakin natural dan bisa diatur sesuai selera. Hasilnya, ketika calon pembeli selesai bertanya seputar produk pilihan, mereka bisa langsung memutuskan untuk membeli melalui aplikasi LINE@ pada saat itu juga tanpa perlu membuka aplikasi marketplace lain.
So, bagaimana menurut Anda? Apakah tertarik menggunakan layanan chatbot dari LINE@ dan BOTIKA seperti Dagadu Djokdja ini. Sebagai informasi, layanan LINE@ sendiri bisa dinikmati secara gratis oleh pengguna. Sementara untuk integrasi layanan chatbot dari BOTIKA saat ini ditawarkan gratis sampai 500 sesi conversation. Menarik bukan?
Kamu suka artikel seperti ini? Jika suka silakan klik bagikan pada artikel ini
