Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Wisatawan Ramai-ramai Kunjungi Kampung Teletubbies di Yogyakarta




CAHYOGYA.COM - Musim liburan tidak lama lagi akan tiba. dan salah satu alternatif pilihan tempat wisata yang saya rekomendasikan dan cocok bagi keluaga adalah berlibur di kota Yogyakarta. Mengapa ke Yogyakarta? bukankah di Yogya cuma ada tempat wisata itu-itu saja, Malioboro,Kraton,Parangtritis!! Nah, jika anda masih bingung memilih tempat wisata baru dan menarik yang akan dikunjungi bersama keluarga. Cobalah untuk berkunjung di Rumah Teletubbies Yogyakarta. atau baca artikel saya mengenai Kampung Cyber Di Yogya Cuma Ada Satu Di Indonesia | Rumah teletubbies atau rumah Dome tengah diperuntukkan bagi korban gempa jogja yang sekarang dikelola menjadi desa wisata.

Rumah Dome merupakan rumah hunian yang bentuknya bulat setengah lingkaran. Sekilas bentuknya mirip dengan rumah eskimo.

Kampung Teletubbies di Yogya


Rumah Dome dibangun pasca gempa yang sempat terjadi dikawasan Dusun Sangir Yogyakarta pada tahun 2006. Saat itu ada satu daerah perbukitan Dusun sempat ‘ambles’ hingga enam meter lebih. Karena sudah tidak layak huni lagi, warga Dusun Sengir direlokasi ke perkampungan baru, yang kini dikenal sebagai New Ngelepen.


Kampung Teletubbies di Yogya


Pernah liat teletubies? Tahu dong bentuk rumahnya seperti apa? Iya, seperti itulah bentuk rumah dome yang ada di desa wisata Kampung dome Yogya ini, bentuk rumahnya unik yakni berbentuk kubah bulat setengah lingkaran. Bukan hanya satu atau dua saja namun hampir seluruh rumah di perkampungan. TIdak sulit untuk menemukannya. Lokasi perkampungannya berada tak jauh dari Candi Prambanan yakni sekitar sembilan kilometer ke arah selatan. Rumah “Dome” merupakan rumah tahan gempa dan merupakan sumbangan dari NGO Amerika pasca peristiwa Gempa Yogyakarta pada tahun 2006 silam. 

Pemerintah bekerja sama dengan World Association of Non-governmental Organizations (WANGO) dan the Domes for the World Foundation (DFTW) membuat hunian desa baru dengan konsep rumah domes. Setidaknya ada 71 bangunan dome di Ngelepen. Tiga diantaranya berfungsi sebagai bangunan publik seperti Mushola, Taman Kanak-kanak dan rumah bidan.


Perkampungan “Dome” terletak di bawah bukit. Suasananya tentu saja sangat nyaman dan asri. Total ada 80 bangunan rumah “Dome” di perkampungan ini, 71 diantaranya digunakan sebagai tempat tinggal. Perkampungan ini juga di lengkapi dengan berbagai fasilitas seperti taman kecil, fasilitas kesehatan, tempat MCK, tempat ibadah serta ruang pertemuan. Hampir semua bangunan disini dicat dengan warna putih. 

Bentuk rumahnya memang terlihat sempit tapi saat masuk ke dalam rumah terasa luas. Setiap rumah dilengkapi dengan ruang tamu, kamar tidur, dapur, dan kamar mandi. Rumah ini terbagi menjadi dua lantai. Ada tangga berbentuk ulir untuk mencapai lantai atas. Lantai di dalam rumah pun menggunakan lantai kayu. Ada dua pintu dan empat jendela. Rumah “Dome” berdiameter kurang lebih sekitar tujuh meter dan tinggi sekitar empat meter.

kampung-teletubies-yogyakarta.html

Serunya lagi rumah “Dome” ini juga menjadi tempat wisata yang dikenal dengan nama “New Nglepen Village”. Jika Anda ingin berkunjung dan menyusuri perkampungan ini biaya yang dikenakan hanya sekitar Rp 2.000 saja per orang. Oh iya bukan hanya itu saja, Anda juga bisa menginap di sini dengan biaya sekitar Rp 75.000 per malam dan sudah termasuk dua kali makan. Biasanya saat liburan rumah “Dome” juga menyediakan paket wisata yang bisa menjadi pilihan Anda untuk berlibur. Souvenir khas seperti miniatur rumah “Dome” dan kaos tersedia juga disini.


Inilah 6 Tips Liburan Hemat Yang Bisa Anda Lakukan


Lokasi dan Rute ke Rumah Dome >> Google Maps


Update News By : @N_besar

Post a Comment for "Wisatawan Ramai-ramai Kunjungi Kampung Teletubbies di Yogyakarta"