Manfaat Memberikan Stimulasi Musik Untuk Anak
Sponsored Post
CAHYOGYA.COM - Pemberian stimulasi musik untuk anak sudah dilakukan bunda sejak masih dalam masa kehamilan. Jadi anak sudah diperkenalkan musik sejak mereka masih dalam kandungan. Bunda akan mulai menstimulasi bayinya dengan memperdengarkan musik saat usia kandungan sudah masuk usia 6 bulan. Hal ini diyakini akan merangsang kecerdasan otak sang bayi saat lahir nanti.
Bukan hanya itu saja, stimulasi musik untuk anak ini bukan hanya saat masih di dalam kandungan saja, melainkan juga ketika sudah lahir. Sering perdengarkan musik-musik kepada anak sehingga mereka akan lebih bisa mengembangkan kemampuan mereka, terutama kemampuan mendengarkan, berbicara, serta perkembangan otaknya pun menjadi lebih maksimal.
Untuk jenis musik yang distimulasikan adalah jenis musik yang lembut, sehingga akan memberikan banyak pengaruh yang positif bagi bayi. Ada banyak jenis musik slow, aransemen yang membuat santai, atau jenis musik lainnya yang lebih cocok.
Berikut adalah manfaat dari pemberian stimulasi musik untuk anak yang harus kita ketahui :
1. Mendukung perkembangan dan pertumbuhan otak anak
Hal ini sudah dibuktikan oleh banyak penelitian, bahwa dengan memperdengarkan anak dengan suara musik selama kurang lebih 30 menit setiap hari akan memberikan stimulai terbaik untuk otak anak, terutama otak kanan anak. Selain itu, irama musik akan merangsang gerakannya, karena irama musik ini akan membuat anggota geraknya terangsang untuk melakukan gerakan sesuai dengan irama musik.
2. Membuat anak lebih kreatif
Banyak anak yang memunculkan kegiatan atau aktivitas baru akibat dari menirukan syair musik atau gerakan dalam video musik. Ini akan mereka jadikan bahan untuk memunculkan ide yang baru dengan kombinasi versi mereka masing-masing. Anak akan lebih tanggap dalam menghadapi banyak hal yang ada di sekelilingnya.
3. Membuat anak memiliki zona santai yang cukup nyaman
Dengan rajin memberikan stimulasi musik untuk anak, maka mereka akan terbiasa untuk mendapatkan zona santai yang sangat nyaman. Saat mendengarkan musik, anak akan memiliki zona di mana otaknya bisa berpikir dengan sangat nyaman untuk bekerja memikirkan problem solving dari masalah yang dihadapinya. Emosi anak pun lebih bisa terkontrol dengan baik.
4. Pintar dalam mengekspresikan diri
Stimulasi musik untuk anak akan memberikan ruang sebebas-bebasnya untuk membuat berekspresi. Mereka akan menjadi anak yang lebih terbuka dalam banyak hal, sehingga orang-orang di sekitar menjadi lebih mudah untuk mengajaknya berkomunikasi.
Banyak manfaat stimulasi musik untuk anak yang diberikan oleh orangtua dengan rutin. Jangan lupa untuk melakukan pemilihan musik yang tepat, sehingga manfaat yang diinginkan pun akan tepat sasaran. Pemberian stimulus yang tepat pada anak menjadi tugas kita sebagai orang tua. Oleh karena itu pastikan kita menyaring betul manakah yang harus diberikan pada anak dan sebaliknya.
Kamu suka artikel seperti ini? Jika suka silakan klik bagikan pada artikel ini
